Minggu, 21 November 2010

Keluarga (Pengertian dan Macam-Macam Fungsi Keluarga)

1. Pengertian Keluarga

Pengertian-pengertian keluarga sangat banyak. Ada pengertian keluarga secara umum dan ada juga pengertian keluarga menurut para ahli.
            Pengertian keluarga secara umum, keluarga adalah Keluarga adalah unit terkecil dari masyarakat yang terdiri atas kepala keluarga dan beberapa orang yang terkumpul dan tinggal di suatu tempat di bawah suatu atap dalam keadaan saling ketergantungan.
            Sedangkan pengertian keluarga menurut para ahli sangat banyak, diantaranya:
1. Menurut Duvall dan Logan ( 1986 ) :
Keluarga adalah sekumpulan orang dengan ikatan perkawinan, kelahiran, dan adopsi yang bertujuan untuk menciptakan, mempertahankan budaya, dan meningkatkan perkembangan fisik, mental, emosional, serta sosial dari tiap anggota keluarga.
2. Menurut Bailon dan Maglaya ( 1978 ) :
Keluarga adalah dua atau lebih individu yang hidup dalam satu rumah tangga karena adanya hubungan darah, perkawinan, atau adopsi. Mereka saling berinteraksi satu dengan yang lain, mempunyai peran masing-masing dan menciptakan serta mempertahankan suatu budaya.
3.  Menurut Narwoko dan Suyanto 
Keluarga adalah lembaga sosial dasar dari mana semua lembaga atau pranata sosial lainnya berkembang. Di masyarakat mana pun di dunia, keluarga merupakan kebutuhan manusia yang universal dan menjadi pusat terpenting dari kegiatan dalam kehidupan individu.
             
            Keluarga adalah unit satuan masyarakat yang terkecil yang sekaligus merupakan suatu kelompok kecil dalam masyarakat. Sehingga keluarga itu terbagi menjadi dua, yaitu:
a. Keluarga Kecil atau “Nuclear Family”
Keluarga inti adalah unit keluarga yang terdiri dari suami, isteri, dan anak-anak mereka; yang kadang-kadang disebut juga sebagai “conjugal”-family.
b. Keluarga Besar “Extended Family”
Keluarga besar didasarkan pada hubungan darah dari sejumlah besar orang, yang meliputi orang tua, anak, kakek-nenek, paman, bibi, kemenekan, dan seterusnya. Unit keluarga ini sering disebut sebagai ‘conguine family’ (berdasarkan pertalian darah).


2. Pengertian Fungsi Keluarga dan Macam-macam Fungsi Keluarga

a. Pengertian Fungsi Keluarga 
          Fungsi Keluarga adalah suatu pekerjaan- pekerjaan atau tugas-tugas yang harus dilaksanakan di dalam atau oleh keluarga itu. Pekerjaan atau tuugas-tugas tersebut dapat dikerjakan secara bersama-sama atau individual.

b. Macam-macam Fungsi Keluarga

* Macam-macam fungsi keluarga:
 a. Fungsi Biologis
Dengan fungasi ini diharapkan agar keluarga dapat menyelenggarakan persiapan-persiapan perkawinan bagi anak-anaknya. Persiapan perkawinan yang perlu dilakukan oleh orang-orang tua bagi anak-anaknya dapat berbentuk antara lain pengetahuan tantang kehidupan sex bagi suami istri, pengetahuan mengatur rumah tangga bagi sang istri, tugas dan kewajiban bagi suami, memelihara pendidikan bagi anaak-anak dan lain-lain.
Dengan persiapan deperti ini dapat terbentuk keluarga yang harmonis dan berpengaruh baik bagi kehidupan bermasyarakat.

b. Fungsi Pemeliaharaan
Keluarga diwajibkan untuk berusaha agar setiap anggotanya terlindung dari gangguan-gangguan sebagai berikut :
1) gangguan udara dengan berusaha menyediakan rumah;
2) gangguan penyakit denagan menyediakan obat-obatan;
3) gangguan bahaya dengan berusaha menyediakan senjata, pagar tembok dan lain-lain.

c. Fungsi Ekonomi
Keluarga barusaha menyelenggarakan kebutuhan manusia yang pokok yaitu :
1) Kebutuhan makan dan minum
2) Kebutuhan pakaian untuk menutup tubuhnya
3) Kebutuhan tempat tinggal.

d. Fungsi Keagamaan Dengan dasar pedoman ini keluarga diwajibkan untuk menjalani dan mendalami serta mengamalkan ajaran-ajaran agama dalam pelakunya sebagai manusia yang taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.

e. Fungsi Sosial

Dengan fungsi ini keluarga berusaha untuk mempersiapkan anak-anaknya bekal-bekal selengkapnya dengan memperkenalkan nilai-nilai dan sikap-sikap yang dianut oleh masyarakat serta mempelajari peranan-peranan yang diharapkan akan mereka jalankan kelak bila sudah dewasa yag disebut sosialisasi. Dalam fungsi ini juga harus ada pewarisan kebudayaan dan nilai-nilainya, misalnya : sopan santun, bahasa, cara bertingkah laku, ukuran tentang baik buruknya perbuatan dan lain-lain. Dengan melalui nasihat dan larangan, orang tua menyampaikan norma-norma hidup tertentu dalam bertingkah laku.

f.  Fungsi Pendidikan
Fungsi Pendidikan, dilihat dari bagaimana keluarga mendidik dan menyekolahkan anak untuk mempersiapkan kedewasaan dan masa depan anak.

g. Fungsi Sosialisasi
Fungsi Sosialisasi anak dilihat dari bagaimana keluarga mempersiapkan anak menjadi anggota masyarakat yang baik.

h. Fungsi Perlindungan
Fungsi Perlindungan dilihat dari bagaimana keluarga melindungi anak sehingga anggota keluarga merasa terlindung dan merasa aman.

i. Fungsi Perasaan
Fungsi Perasaan dilihat dari bagaimana keluarga secara instuitif merasakan perasaan dan suasana anak dan anggota yang lain dalam berkomunikasi dan berinteraksi antar sesama anggota keluarga. Sehingga saling pengertian satu sama lain dalam menumbuhkan keharmonisan dalam keluarga.


* Selain itu menurut peraturan pemerintah nomor 21 tahun 1994, ada 8 fungsi keluarga, yaitu:

1. Fungsi Keagamaan
Dalam keluarga dan anggotanya fungsi ini perlu didorong dan dikembangkan agar kehidupan keluarga sebagai wahana persemaian nilai-nilai luhur budaya bangsa untuk menjadi insan agamis yang penuh iman dan takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.

2.  Fungsi Sosial Budaya
Fungsi ini memberikan kesempatan kepada keluarga dan seluruh anggotanya untuk mengembangkan kekayaan budaya bangsa yang beraneka ragam dalam satu kesatuan, sehingga dalam hal ini diharapkan ayah dan ibu untuk dapat mengajarkan dan meneruskan tradisi, kebudayaan dan sistem nilai moral kepada anaknya.

3. Fungsi Cinta kasih
Hal ini berguna untuk memberikan landasan yang kokoh terhadap hubungan anak dengan anak, suami dengan istri, orang tua dengan anaknya serta hubungan kekerabatan antar generasi, sehingga keluarga menjadi wadah utama bersemainya kehidupan yang penuh cinta kasih lahir dan batin. Cinta menjadi pengarah dari perbuatan-perbuatan dan sikap-sikap yang bijaksana.

4.  Fungsi Melindungi
Fungsi ini dimaksudkan untuk menambahkan rasa aman dan kehangatan pada setiap anggota keluarga.

5.  Fungsi Reproduksi
Fungsi yang merupakan mekanisme untuk melanjutkan keturunan yang direncanakan dapat menunjang terciptanya kesejahteraan manusia di dunia yang penuh iman dan takwa.

6. Fungsi Sosialisasi dan Pendidikan
Fungsi yang memberikan peran kepada keluarga untuk mendidik keturunan agar bisa melakukan penyesuaian dengan alam kehidupannya di masa yang akan datang.

7.  Fungsi Ekonomi
Sebagai unsur pendukung kemandirian dan ketahanan keluarga.

8.  Fungsi Pembinaan Lingkungan
Memberikan kepada setiap keluarga kemampuan menempatkan diri secara serasi, selaras, seimbang sesuai dengan daya dukung alam dan lingkungan yang berubah secara dinamis.


Sumber: Wikipedia dan Berbagai  Macam Sumber


Nama : Alfialona Trianti 
NPM : 10110530
Kelas : IKA13

Minggu, 31 Oktober 2010

Menu Layanan BAAK Universitas Gunadarma


BAAK (Biro Administrasi Akademik Dan Kemahasiswaan) adalah salah satu jenis layanan dari gundarama yang berisi tentang segala informasi  penyelenggaraan kegiatan belajar-mengajar di Universitas Gunadarma dan administrasi akademik bagi seluruh mahasiswa Universitas Gunadarma.

Menu Layanan BAAK terdiri dari:
1. Home
    Home adalah bagian terdepan ketika kita membuka web BAAK. Di Home terdapat Informasi-informasi mengenai jadwal akademik, verita terbaru mengenani hal yang ada di Universitas Gunadarma, Kalender Akademik, Informasi untuk Mahasiswa dan jadwal pelayanan BAAK.

2. Tentang BAAK, terdiri dari:
- Profil BAAK, Profil BAAK menjelaskan tentang apa itu BAAK dan kegunaan fungsi BAAK.

- Struktur BAAK terbagi menjadi 4 yaitu:
a. Sub Fakultasà berisi tentang Koordinator Mata Kuliah
b. Sub Koordinasi Perkuliahan à berisi tentang Bagian Koordinasi Perkuliahan yang terbagi menjadi 3 bagian yaitu  Sub Bagian Jadwal Kuliah, Sub Bagian Koordinasi Mata Kuliah dan Penasihat Akademik, Sub Bagian Penghubung dan Pendamping Dosen.
c. Sub Monitoring Perkuliahan à berisi tentang Bagian Monitoring Perkuliahan, terbagi menjadi 2 yaitu Sub Bagian Monitoring Kehadiran Dosen,  Sub Bagian Monitoring Kehadiran Mahasiswa.
d. Sub ujian à berisi tentang Bagian Monitoring Perkuliahan, terbagi menjadi dua yaitu Sub Bagian Monitoring Kehadiran Dosen, Sub Bagian Monitoring Kehadiran Mahasiswa.

-Lokasi BAAK, menjelaskan tentang lokasi BAAK


3. FAQ, apabila menu layanan ini di klik maka akan langsung ke salah jenis layanan Universitas Gunadarama yaitu http://ugpedia.gunadarma.ac.id/category/54/baak.html yang berisi tentang suatu wadah sumbangsih bagi civitas akademika khususnya dan bagi masyarakat umumnya, disini anda dapat mencari dan memberi arah informasi yang berkaitan dengan Universitas Gunadarma, mulai dari pendaftaran, perkuliahan, alumni, prosedur-prosedur, fasilitas serta hal-hal yang berhubungan dengan istilah yang sering ditemui di lingkup pendidikan universitas.


4. Situs SAP, apabila menu layanan ini di klik maka akan langsung ke salah satu jenis layanan Universitas Gunadarma yaitu http://sap.gunadarma.ac.id/ yang berisi pembagian materi suatu matakuliah tiap kali kuliah (setiap pertemuan). SAP berisi rincian materi kuliah setiap pertemuan kuliah dan berikut tujuan belajarnya serta buku-buku acuan untuk belajar. Yang dimaksud tujuan belajar ialah apa yang minimal dikuasai mahasiswa setelah mendapat materi perkuliahan.


5. Buku Pedoman
Buku Pedoman berisi tentang buku pedoman untuk pedoman dalam perkuliahan di Universitas Gunadarma. Buku Pedoman terdiri dari:
- Buku Pedoman Penyusunan Silabus
- Buku Pedoman Penyusunan SAP
- Buku Pedoman Proses Belajar Mengajar
- Buku Pedomana PA& Wali Kelas
- Buku Pedoman Kemajuan Belajar
- Buku Pedoman Tata Krama Dosen
- Buku Pedoman Tata Krama Mahasiswa


6. Situs Jurusan
Situs Jurusan berisi tentang situs-situs jurusan yang ada di gunadarma. Jurusan-jurusan yang ada di Gunadarama:
-         Teknik Komputer
-         Sistem Informasi
-         Manajemen
-         Akuntansi
-         Teknik Informatika
-         Teknik Elektro
-         Teknik Mesin
-         Teknik Industri
-         Teknik Sipil
-         Arsitektur
-         Psikologi
-         Sastra Inggris


Kelebihan dan Kekurangan 

-Kelebihan dari menu layanan BAAK adalah mahasiswa dapat mengetahui segala sesuatu tentang segala informasi  penyelenggaraan kegiatan belajar-mengajar di Universitas Gunadarma dan administrasi akademik bagi seluruh mahasiswa Universitas Gunadarma. Di menu layanan ini juga mahasiswa dapat melihat situs-situs jurusan yang ada di Universitas Gunadarma

-Kekurangan dari Layanan ini adalah terkadang ketika ingin membuka layanan ini tidak dapat dibuka atau down dan terkadang memberikan informasi jadwal akademik suka salah.


Nama: Alfialona Trianti
NPM  : 10110530
Kelas: 1KA13

Kamis, 28 Oktober 2010

;)

Dulu, setiap hari selalu aja ketemu sama kalian..
Setiap hari seenggaknya selalu liat wajah2 kalian..
selalu bercanda, ketawa dan bahkan ngakak liat kekonyolan kalian..
Gue tau kok kalo hari ini bakalan dateng,
hari dimana semua dari kita sama-sama berjuang demi masa depan..
sama-sama sibuk dengan usaha kita masing-masing..
ga ada yg salah sama hal itu, yg salah cuma diri gue sendiri.
jujur gue kesepian
jujur gue kehilangan
jujur gue terlalu kangen sama kalian

gue takut kalo ngebayangin kita udah ga sering sama-sama lagi
kita udah sibuk sm dunia kita masing-masing
gue takut banget kehilangan kalian..
biarpun gue juga udah dapet temen-temen yg baru, tapi gatau kenapa rasa takut itu gabisa hilang..
sama kalian itu rasanya beda..

gue gatau kapan air mata ini berenti turun,
gue gatau kapan rasa kangen ini berenti dateng..
nothing i could do except crying,
and nothing i could do except remembering ;)


i love you guys more than the way i could wrote it in this blog :P

Minggu, 24 Oktober 2010

Empty

Empty

            Setiap hari laki-laki itu selalu saja menghiburku. Setiap hari laki-laki itu selalu saja meberikan senyuman yang paling manis untukku. Setiap hari dialah yang selalu mengajakku bicara. Setiap hari… setiap hari…. Dan setiap hari dia selalu ada di sampingku.
            Mungkin hanya laki-laki itulah yang tidak menganggap aku aneh. Mungkin laki-laki itulah yang tidak menganggapku bodoh. Mungkin hanya laki-laki itulah yang mau menerimaku. Mungkin dialah orang pertama dan terakhir yang akan mau menjadi sahabatku. Mungkin…mungkin…dan mungkin..
            Ya laki-laki itu bernama Raka. Dia adalah teman satu sekolahku. Kami memang tidak satu kelas, tetapi dialah yang setiap hari menghampiriku di sekolah.
            Raka adalah murid baru di sekolahku. Saat dia baru masuk di sekolah ini, semua anak di sekolah ini langsung memperbincangkan dia. Mungkin karena Raka memang pantas diperbincangkan karena dia manis, baik, ramah dan pintar. Tapi aku tidak pernah mengetahui, mengapa Raka laki-laki yang hampir sempurna itu dia memilih aku untuk menjadi sahabatnya . Walupun Raka bersahabat denganku, tetapi tidak pernah ada teman sekolahku yang menjauhi dia.
***
Teman-teman sekolahku mempunyai alasan mengapa mereka menjauhiku. Aku terkena penyakit HIV AIDS penyakit yang mungkin belum ada obatnya. Penyakit ini baru ku ketahui enam bulan lau ketika pertama kali aku masuk SMA. Sekolahku tidak mengetahui aku tekena penyakit ini. Tetapi entah dariman semua teman-teman baruku di SMA mengetahuinya.
Sejak saat itu hidupku hancur lebur bagai sebuah kota yang di landa gempa berkekuatan 7.0 skala richter selama 10 menit. Sudah tidak ada yang menganggapku teman. Tidak ada yang memperdulikanku. Semua sahabat-sahabatku saat SMP meninggalkanku. Padahal hanya merekalah yang sangat aku harapkan pada saat seperti ini walaupun merekalah yang menjerumuskanku ke dalam pergaulan yang bebas ini.
Ya… Ketika SMP aku memang anak yang sangat nakal dan tidak memperdulikan bahwa hidup itu indah untuk dijalani. Caraku bergaul sangat bebas. Aku sama sekali tidak perduli dengan sesuatu yang sangat penting bagi semua perempuan yang  seharusnya diserahkan saat menikah tetapi sesuatu itu sudah tidak ada padaku saat aku SMP. Mungkin memang aneh aku melakukan hal seperti ini, tapi itulah caraku untuk melupakan semua masalahku.
Aku sudah dewasa sebelum umurku. Aku seorang anak yang kurang kasih sayang dan kurang perhatian dari orang tuaku. Mereka hanya memikirkan uang…uang dan uang tanpa tidak pernah menganggap aku ada. Saat di rumah aku sama sekali tidak pernah bertegur sapa dengan orang tuaku, bahkan bertemupun sangat jarang. Aku dan orang tuaku mempunyai kehidapan masing-masing, hidup sendiri-sendiri tanpa peduli satu sama lain. Terkadang aku berpikir mengapa aku dilahirkan oleh ibuku kalau hanya dianggap sebagai hiasan dirumah, kalau aku hanya di anggap tidak ada.  Sampi sekarang ini orang tuaku tidak tahu aku terkena penyakit ini.
Aku sadar hidup ku hanya tinggal sebentar lagi. Dan saat aku sadar bahwa hidupku tinggal sebentar lagi, saat itulah aku juga sadar bahwa hidup itu indah untuk dijalani ketika Raka hadir dalam hidupku. Penyesalan yang sangat mendalam.
***
            Siang ini Raka mengantarku pulang. Sebelum Raka mengajakku pergi ke suatu tempat. Aku tidak tahu Raka akan membawaku kemana. Motor Raka berhenti di sebuah rumah yang sangat besar. Dari luar, rumah itu terlhat seperti rumah yang bahagia dan sangat damai. bukan rumah yang dari luar saja sudah terlihat hampa dan kosong seperti rumahku.
            “Dimana ini Ka?” tanyaku padanya.
            “Lo masuk aja dulu. Ntar juga lo bakal tahu semuanya.” Jawab Raka
Raka memencet bel dan kemudian keluarlah seorang ibu-ibu sambil berlari-lari. Raka dan ibu-ibu tersebut tidak mengucapkan sepatah kata apapun. Lalu Raka membawaku masuk ke rumah tersebut. Rumah yang sangat luas dan mewah tetapi ternyata setelah masuk ke dalamnya, rumah itu terlihat sangat hampa dan kosong. Melebihi kehampaan dan kekosongan rumahku.
“Ini rumah siapa ka?” tanyaku.
“Ini rumah gw.” Jawab Raka sambil tersenyum padaku.
“Hah? Ini rumah lo? Kenapa lo  tiba-tiaba ngajak gw ke rumah lo?” tanyaku lagi.
“Gw Cuma mau nunjukin bahwa hidup gw sama kayak lo. Gw juga seorang anak yang kurang kasih sayang dan gak pernah dianggap sama orang tua gw.” Jawab Raka.
Selama beberapa detik aku kaget karena aku sama sekali tidak menyangka bahwa aku dan Raka mempunyai kehidupan yang sama. Sama-sama kurang kasih sayang dan tidak dianggap oleh orang tua. Satu pertanyaan yang ingin aku tnayakan ke Raka. Tetapi sebelum aku bertanya Raka sudah menjawabnya.
“Tapi… gw gak kayak lo yang gampang menyerah. Gw berusaha ngebuktiin walapun gw kurang kasih sayang, gw gak di anggap dan di peduliin sama orang tua gw, gw tetep bisa berusaha jadi orang yang baik dan gw ga ngelampiasin ini semua ke arah yang negaif. Karena gw tau hidup itu Cuma satu kali dan ga akan ada ulangannya lagi kayak kita lagi nonton bioskop berulang-ulang kali. Dan gw sangat-sangat menghargai hidup gw walaupun hidup gw seperti ini. Gw juga jadi kuat karena hidup gw kayak gini.”
Mendengar Raka berbicara seperti itu, air mataku mengalir begitu saja. Aku menagis sejadi-jadinya sampai-sampai aku sulit bernafas. Dan penyesalan datang lagi kepadaku. Pertanyaan-pertanyaan juga mulai berterbangan dipikiranku. Kenapa Raka baru dikirim Tuhan saat aku sudah terekena penyakit ini? Kenapa aku dulu tidak sadar bahwa hidup itu indah. Kenapa aku bias berbuat semua hal yang tidak berguna di dalam hidupku. Kenapa kenapa dan kenapa ini semua bisa terjadi dalam hidupku.
***
            Sesampainya di rumah, aku berbaring di kasurku dan mengingat apa yang Raka katakan. Aku menangis. Mataku bertambah sembab. Saat aku menangis aku terlelap dalam tidur.
            Keesokan paginya badanku panas dan terasa lemas. Kepalaku juga terasa sakit. Penglihatanku mulai kabur-kabur. Hari ini aku memutuskan tidak masuk sekolah, aku beristirahat di rumah dan meminum obat demam. Aku mengirim SMS ke Raka bahwa aku sedang malas sekolah. Aku tidak bilang aku sakit.
            Keesokan paginya lagi, keadaan badanku tidak kunjung mebaik aku lupa bahwa ini bukan demam tapi ini karena penyakitku dan aku juga tidak sekolah. Tepat pukul 07.00 ada yang mengetuk pintu kamarku.
            “Masuk aja.” Ucapku.
            Orang itu membuka pintu dan masuk ke kamarku. Aku terkejut ternyata orang itu adalah Raka. Benar-benar orang yang aku harapkan saat ini.
            “Kenapa lo ga bilang sama gw kalo lo sakit?” Tanya Raka sambil memarahiku.
            “Gw takut lo khwatir.” Jawabku singkat.
            “Sekarang kita ke rumah sakit ya. Jangan tolak tawaran gw. Gw mau lo sembuh dari sakit ini.” Ajak Raka
            “Percuma lo bawa gw ke rumah sakit. Toh gw juga gak bakalan sembuh. Gw juga Cuma ngerepotin dan ngabisin biaya doang.”
            “Ga… gw sama sekali ga repot. Gw Cuma mau lo sembuh!” ucap raka sambil menahan emosinya.
            “Penyakit gw ini ga ada obatnya Raka, lo  tau itu. Jadi gak akan mungkin gw sembuh Raka,lo juga tau itu. Tapi kenapa lo pura-pura ga tau Raka?”
            “Gw bukan pura-pura gak tau. Tapi gw Cuma mau lo sembuh gw mau lo sehat.”
            “Raka lo tau GW GAK AKAN SEMBUH RAKA !” teriakku.
            Ini pertama kalinya aku berteriak kepada Raka. Aku juga kaget kenapa aku bisa berteriak sekencang itu kepada Raka.
            “Apa salahnya nyoba! Ga pernah ada salahnya mencoba sesuatu. Lo juga gak boleh pesimis gitu. Lo harus Optimis. Siapa tau ada keajaiban yang datang dan lo bakalan sembuh.” Ucap Raka membentakku.
            “Terserah apa kata lo.. tapi gw ga akan  di bawa ke rumah sakit! Karena Cuma satu kata PERCUMA!” jawabku sambil membalas bentakan Raka.
            Aku kaget tiba-tiba Raka pergi begitu saja tanpa mengucapkan satu patah kata pun. Aku menangis lagi. Kali ini benar-benar penyesalanku yang sangat terdalam karena aku telah mebuat seorang Raka kecewa.
***
            Keadaanku semakin memburuk. Badanku demam sangat tinggi tubuhku lemas kepalaku sangat sakit di tambah aku muntah-muntah dan aku sangat tidak nafsu makan. Saat seperti ini, orang tuaku sama sekali tidak mengetahui apa-apa. Raka juga seperti itu. Sejak kejadian satu minggu yang lalu, Raka sudah tidak pernah kembali ke rumahku dan tidak pernah menghubungiku sama sekali.  Aku sudah pasrah dan tidak tahu apa yang harus aku lakukan.
***
Seminggu kemudian.
            Tidak ada yang datang menjengukku kecuali pembantuku yang datang  membawa makanan dan minuman. Raka juga sama sekali tidak menghubungiku.
            Saat ini hari kamis pukul 14.09 aku sudah merasa tidak kuat lagi menahan rasa sakit ini terus menerus dan aku juga sudah tidak kuat lagi untuk menjalani hidup ini. Aku mengambil kertas dan menuliskan sesuatu untu Raka. Aku tidak menyangka aku akan pergi secepat ini, padahal belum lama aku terkena penyakit ini dan tidak ada satu orangpun disampingku saat aku pergi. Setelah selesai menuliskan surat yang singkat untuk Raka, Aku pergi meninggalkan dunia ini.
***

To : Raka
Terima kasih untuk semuanya dan maaf untuk semuanya.
                                                                                                                    -Tiara

Perubahan Penduduk Di Indonesia


            Indonesia adalah suatu negara yang terletak di benua Asia, tepatnya Asia Tenggara. Indonesia terletak diantara dua benua yaitu benua Australia dan benua Asia. Indonesia juga terhimpit oleh dua samudera yaitu Samudera Pasifik dan Samudera Hindia. Selain itu Indonesia juga dilintasi oleh garis khatulistiwa. Negara Indonesia terdiri dari pulau-pulau yang sangat banyak maka di dunia Indonesia adalah negara yang mempunyai pulau terbanyak. Indonesia sebenranya adalah negara yang kaya akan sumber daya alamnya, hanya saja masyarakat di Indonesia tidak bisa menggunakan sumber daya alam tersebut dengan sebaik-baiknya. Masyarakat di Indonesia hanya dapat memakai sumber daya alam tanpa tahu bagaimana cara merawatnya.
            Pada tulisan ini dibahas mengenai ”Perubahan Pnduduk di Indonesia” . Selain Indonesia adalah suatu negara yang sebenarnya lokasinya cukup strategis dan mempunyai sumber daya alam yang kaya, Indonesia juga memiuliki penduduk yang sangat banyak. Hampir 250 juta jiwa jumlah penduduk di Indonesia. Hal ini pula menjadikan Negara Indonesia menjadi negara yang mempunyai penduduk terbanyak dengan urutan ke-4 di dunia.
            Walaupun dengan demikian keadaan Negara Indonesia, tetapi Negara Indonesia belum menjadi negara yang maju. Negara Indonesia masih menjadi Negara yang berkembang. Tetapi dilihat dengan keadaan negara Indonesia sekarang, negara ini malah mengalami kemunduran. Walaupun penduduknya banyak bukan berarti negara Indonesia memiliki kondisi yang baik dan sudah maju.
            Perubahan penduduk di Indonesia dikarenakan banyak faktor .salah satu faktornya adalah tingginya angka kelahiran dan tingginya angka kematian. Angka kelahiran di Indonesia sangatlah tinggi. Angka kelahiran yang sangat tinggi ini juga dipengaruhi banyak faktor seperti masyarakat masih banyak yang kurang mengerti tentang keluarga berencana. Padahal pemerintah sudah mencanangkan program ini sangat lama. Tetapi banyak masyarakat di Indonesia yang kurang mengerti untuk apa diadakan program keluarga berencana terutama penduduk-penduduk yang berada dipedalaman atau daerah yang sulit untuk dijangkau. Mereka tidak dapat informasi tentang program keluarga berencana ini, maka dari itu semakin tinggilah angka kelahiran yang terjadi di Indonesia.
            Selain kurang mengertinya masyarakat di Indonesia tentang program keluarga berencana, faktor tingginya angka kelahiran juga disebabkan oleh semakin banyaknya pernikahan dini para remaja. Ini juga menyebabkan faktor angka kelahiran semakin tinggi, karena seharusnya pada usia terebut mereka belum menikah dan memiliki anak tetapi mereka malah sudah memiliki anak. Masalah pernikahan dini ini juga seharusnya para orang tualah yang mengatasinya. Mereka seharusnya menjaga anak-anaknya. Masyarakat di Indonesia juga masih beranggapan bahwa ”banyak anak, banyak rezeki” hal ini juga mempengaruhi tingginya angka kelahiran di Indonesia.  
            Sedangkan faktor-faktor yang memepengaruhi tingginya angka kematian yang terjadi di Indonesia seperti faktor kesehatan. Banyak penduduk di Indonesia yang masih belum menyadari benar betapa pentingnya akan kesehatan. Mereka tidak terlalu memperdulikan bagaimana kesehatan yang terjadi pada diri mereka sendiri. Faktor kesehatan menjadi faktor tingginya angka kematian karena  masih buruknya sarana dan prasarana kesehatan sehingga masih banyak terjadinya mall praktek oleh dokter, dan juga lingkungan yang kotor menyebabkan sumber penyakit dan kematian. Seharusnya pemerintah Indonesia memadai akan kesehatan seperti didirikannya rumah sakit-rumah sakit negeri yang murah tetapi  walaupun murah dapat memberikan pelayanan yang baik.
            Faktor ekonomi juga dapat mempengaruhi tingginya angka kematian di Indonesia. Dari faktor ini terjadi karena dari faktor ini banyak menimbulkan kemiskinan dan pengangguran yang tinggi, sehingga memicu terjadinya kriminalitas pembunuhan, dan juga orang stress yang menimbulkan stroke yang berujung pada kematian, bahkan bunuh diri. Dan yang terakhir faktor pergaulan, pergaulan bebas menyebabkan banyaknya remaja-remaja hamil di luar nikah, yang memaksa mereka untuk menggugurkan kandungan atau aborsi.
            Faktor-faktor seperti diatas seharusnya dapat diatasi oleh pemerintah Indonesia. Seperti misalnya lebih mencanangkan program-program keluarga berencana. Tidak hanya di daerah-daerh kota saja tetapi di daerah yang sulit dijangkau pun seharusnya pemerintah mencanangkannya. Faktor ekonomi juga seharusnya pemerintah dapat mengatasinya salah satunya memperluas lapangan pekerjaan. Sedangkan di faktor kesehatan pemerintah memang sudah mengatasinya dengan mengadakan Akses (Asuransi Kesehatan) tetapi walapun sudah diadakannya asuransi kesehatan tersebut, masih banyak penduduk yang tidak diberikan pelayanan yang baik karena menggunakan asuransi kesehatan tersebut (Akses)
            Selain angka kelahiran dan angka kematian yang menyebankan perubahan penduduk di Indonesia adalah migrasi. Penjelasan migrasi adalah perpindahan penduduk dengan tujuan untuk menetap dari suatu tempat ke tempat lain melampaui batas politik atau negara ataupun batas administrasi atau batas bagian dalam suatu negara. Menurut Everett S. Lee (Munir.2000, hal.120) ada 4 faktor yang menyebabkan orang mengambil keputusan untuk melakukan migrasi, yaitu:
1. Faktor-faktor yang terdapat di daerah asal
2. Faktor-faktor yang terdapat di tempat tujuan
3. Rintangan-rintangan yang menghambat
4. Faktor-faktor pribadi
            Jenis-jenis migrasi banyak, tetapi yang paling mempngaruhi perubahan penduduk di Indonesia adalah Transmigrasi dan Urbanisasi. Pengertian Transmigrasi di Indonesia adalah suatu program yang dibuat oleh pemerintah Indonesia untuk memindahkan penduduk dari suatu daerah yang padat penduduk ke daerah lain di dalam wilayah Indonesia. Penduduk yang melakukan transmigrasi disebut transmigran. Sedangkan pengertian Urbanisasi adalah perpindahan penduduk dari desa ke kota. Urbanisasi di Indonesia ini setiap tahun selalu terjadi terutama urbanisasi ke Ibukota yaitu DKI Jakarta.
            Disamping ini semua Transmigrasi dan Urbanisasi memiliki faktor penyebabnya. Faktor penyebab utama transmigrasi adalah karena tugas yang diberikan pemerintah untuk pindah dari kota yang sudah padat penduduknya ke suatu wilayah yang penduduknya masih sedikit. Transmigrasi dapat dikatakan juga sebagai programnya pemerintah untuk mengurangi kepadatan disuatau wilayah. Selain itu juga pemerintah mengadakan program ini dikarenakan akan adanya pembangunan di wilayah yang belum padat penduduk itu atau kata yang lebih tepatnya pemerataan pembangunan. Agar pemerataan tersebut tidak hanya terjadi di kota-kota besar tetapi dapat terjadi di kota-kota kecil. Tetapi disamping itu semua saat ini Transmigrasi di Indonesia belum berjalan cukup baik karena penduduk Indonesia tetap saja berlarinya ke wilayah kota-kota besar.
            Disamping terdapat faktor-faktor Transmigrasi, Transmigrasi juga memiliki dampak positif dan dampak negative bagi masyarakat Indonesia. Dampak-dampak positif dari transmigrasi yaitu ;
a) Lahan-lahan yang kosong dapat dimanfaatkan.
b) Penduduk yang ditransmigrasikan kehidupannya dapat lebih baik secara ekonomi.
c) Meningkatnya produksi, terutama di bidang pertanian.
d) Dapat mempercepat pemerataan penduduk.
e) Mengurangi jumlah pengangguran, terutama bagi mereka yang ditransmigrasikan.
            Sedangkan dampak negatifnya yaitu:
a) Transmigrasi memerlukan dana yang cukup besar sehingga banyak menghabiskan 
    keuangan negara.
b) Terkadang mendorong kecemburuan sosial antara masyarakat setempat dan para
     transmigran.
c) Adanya transmigran yang kurang sungguh-sungguh dapat menyebabkan kegagalan
    dalam pelaksanaan transmigrasi sehingga dana yang dikeluarkan menjadi sia-sia.
d) Beberapa orang dari transmigran tidak betah di tempat tinggal yang baru dan kembali
    lagi ke tempat asalnya. Hal ini menyebabkan citra transmigrasi menjadi kurang baik.
            Urbanisasi, faktor terjadinya Urbanisasi sangat banyak diantaranya adalah adanya faktor penarik dan pendorong terjadinya urbanisasi. Faktor Penarik Terjadinya Urbanisasi
Kehidupan kota yang lebih modern dan mewah, sarana dan prasarana kota yang lebih lengkap, banyak lapangan pekerjaan di kota, pengaruh buruk sinetron Indonesia , pendidikan sekolah dan perguruan tinggi jauh lebih baik dan berkualitas. Sedangkan faktor Pendorong Terjadinya Urbanisasi lahan pertanian yang semakin sempit, merasa tidak cocok dengan budaya tempat asalnya, menganggur karena tidak banyak lapangan pekerjaan di desa, terbatasnya sarana dan prasarana di desa, diusir dari desa asal,
memiliki impian kuat menjadi orang kaya.
            Urbanisasi banyak memeiliki dampak positif dan dampak negatif. Dampak positif dari urbanisasi adalah
a) Dapat memenuhi kebutuhan tenaga kerja di kota.
b) Banyak di antara penduduk desa yang telah berurbanisasi ke kota tergolong
    orang yang berhasil.
c) Membawa dampak positif bagi pembangunan desa.
d) Meningkatkan taraf hidup keluarga yang ditinggalkan di desa.
e) Dinamika kehidupan kota bertambah ramai seperti kegiatan perdagangan
f) Kesempatan membuka usaha-usaha baru semakin luas.
            Dan yang terakhir dampak negative dari urbanisasi adalah
a) Terhadap desa:
(1) Produktivitas desa menjadi rendah karena penduduk yang tinggal di desa kebanyakan 
     orang-orang tua. Para pemudanya biasanya lebih senang tinggal di kota.
(2) Tenaga terampil di desa berkurang dengan berpindahnya tenaga berpendidikan dan
      terampil ke kota.
(3) Umumnya orang-orang desa yang berurbanisasi ke kota yang melanjutkan pendidikan 
      enggan kembali sehingga desa kekurangan tenaga terdidik.

b) Terhadap kota:
(1) Mendorong terjadinya kemacetan lalu lintas.
(2) Mendorong meningkatnya harga lahan di kota sehingga sulit dijangkau oleh
     masyarakat kecil.
(3) Banyaknya yang tinggal di kota menyebabkan persediaan tenaga kerja lebih besar
     daripada kesempatan kerja sehingga terjadilah pengangguran.
(4) Banyaknya pengangguran dapat mendorong meningkatnya kriminalitas.
(5) Padatnya penduduk di kota menyebabkan timbulnya permukimanpermukiman
      kumuh.
            Dan itulah faktor yang mempengaruhi perubahan penduduk di Indonesia. Dan masih banyak lagi yang harus diperbaiki oleh pemerintah Indonesia dan penduduk Indonesia. Lebih baiknya pemerintah dan penduduk Indonesia bekerjasama dengan baik untuk mengatasi perubahan penduduk ini tanpa harus saling menyalahkan.


Nama  : Alfialona Trianti 
NPM   : 10110530
Kelas  : 1KA13


 sumber: wikipedia dan guru.com




Minggu, 03 Oktober 2010

bersyukur

aku benar-benar  bersyukur karena mempunyai keluarga dan sahabat yang baik. di dalam hidupku mereka adalah orang-orang yang sangat hebat. 




:D
keluargaku mereka benar-benar sangat baik, pengertian dan mereka selalu ada disaat aku butuh mereka. ketika aku bingung harus bercerita dengan siapa aku langsung berlari ke mereka dan bercerita semuanya ke mereka. aku juga suka bercerita banyak hal tentang hidupku di sekolah kepada kepada keluargaku. bahkan mereka juga tau siapa yang aku siapa dan mereka juga tau teman-temanku. di mataku kedua orang tuaku adalah orang yang sangat baik dan hebat. mereka benar orang tua yang memberikan segalanya kepada anaknya. aku percaya kedua orang tuaku selalu memeberikan hal yang terbaik untukku. kedua orang tuaku sering bercerita tentang kehidupan mereka dan itu banyak memberikan pelajaran untukku. hal yang paling aku ingat tentang yang diajarkan mereka adalah selalu jadi orang baik, sering memberi kepada siapapun dan jangan benci terhadap orang lain. ketiga saudara perempuanku, mereka yang selalu mau mendengarkan keluh kesahku tentang kehidupan, mereka selalu memberikan nasihat disaat aku cerita. dan mereka catik-cantik :)






sahabatku, mereka juga yang membuat hidupku lebih bertambah bersyukur. mereka sangat pengertian dan mau menerima keadaanku. mereka juga selalu ada disaat aku butuh. sahabat yang mempunya sifat-sifat yang berbeda dan aku senang akan hal itu walaupun disisi lai di dalam pertemanan itu ada sisi yang kadang kurang enak tetapi hal itu akan tertutup oleh pertemanan yang dijalan dengan jujur dan sehat :)
sahabat yang nantinya dan bahkan pun saat ini sangat berarti kehadirannya. bahkan saat ini aku sangat kangen dengan mereka, aku kangen saat bareng-bareng, kangen belajar dikelas bareng-bareng, kangen tertawa bareng, kangen jalan bareng kangen cerita bareng kangen susah senang bareng, intinya aku kangen melakukan semua hal bareng dengan sahabatku. dan kami mempunyai cita-cita yaitu kami cepa-cepat lulus kuliah dan menjadi orang yang sukses:D


 






terima kasih untuk keluarga dan sahabatku yang telah memberikan dan mengajarkan tentang kehidupan. dan yang terpenting terima kasih Ya Allah telah memeberikan hal yang terindah :D